Info

SELAMAT DATANG

Selamat datang di Blog "SCHIPAEY".Blog ini saya buat untuk keperluan anda yang bermain Point Blank dan yang lainnya. Saya berharap Anda sering datang kembali. Jika anda mengalami kesulitan ketika berada di blog saya ini, saya harap anda bisa memberikan sebuah SARAN di "KOMENTAR"... ||~~saya ucapkan terimakasih sudah berkunjung~~||

Sekilas Tentang Saya

|| "Pengetahuan adalah kekuatan. Mendidik diri sendiri dan kemudian mendidik orang lain. Kesadaran adalah kunci untuk Berubah" ||

SlideShow


>>>> ATTENTION !!! <<<<

Showing posts with label Artikel. Show all posts
Showing posts with label Artikel. Show all posts
2

Kekeringan

Kekeringan adalah merupakan salah satu bencana yang sulit dicegah dan datang berulang. Secara umum pengertian kekeringan adalah ketersediaan air yang jauh di bawah dari kebutuhan air untuk kebutuhan hidup, pertanian, kegiatan ekonomi dan lingkungan. Terjadinya kekeringan di suatu daerah bisa menjadi kendala dalam peningkatan produksi pangan di daerah tersebut. Di Indonesia pada setiap musim kemarau hampir selalu terjadi kekeringan pada tanaman pangan dengan intensitas dan luas daerah yang berbeda tiap tahunnya. Kekeringan merupakan salah satu fenomena yang terjadi sebagai dampak penyimpangan iklim global seperti El Nino dan Osilasi Selatan. Dewasa ini bencana kekeringan semakin sering terjadi bukan saja pada periode tahun-tahun El Nino, tetapi juga pada periode tahun dalam keadaan kondisi normal.

Kekeringan Alamiah
  • Kekeringan Meteorologis berkaitan dengan tingkat curah hujan di bawah normal dalam satu musim.
  • Kekeringan Hidrologis berkaitan dengan kekurangan pasokan air permukaan dan air tanah.
  • Kekeringan Pertanian berhubungan dengan kekurangan kandungan air di dalam tanah sehingga tidak mampu memenuhi kebutuhan tanaman tertentu pada periode waktu tertentu pada wilayah yang luas.
  • Kekeringan Sosial Ekonomi berkaitan dengan kondisi dimana pasokan komoditi ekonomi kurang dari kebutuhan normal akibat kekeringan meteorologi, hidrologi, dan pertanian
  • Kekeringan Antropogenik
Kekeringan yang disebabkan karena ketidak-patuhan pada aturan terjadi karena :
Kebutuhan air lebih besar dari pasokan yang direncanakan akibat ketidak-patuhan pengguna terhadap pola tanam/pola penggunaan air.
  • Kerusakan kawasan tangkapan air, sumber-sumber air akibat perbuatan manusia.
Dari data historis, kekeringan di Indonesia sangat berkaitan dengan fenomena ENSO (El-Nino Southern Oscilation). Pengaruh El-Nino lebih kuat pada musim kemarau dari pada musim hujan. Pengaruh El-Nino pada keragaman hujan memiliki beberapa pola :
  • akhir musim kemarau mundur dari normal
  • awal masuk musim hujan mundur dari normal
  • curah hujan musim kemarau turun tajam dibanding normal
  • deret hari kering semakin panjang, khususnya di daerah Indonesia bagian Timur
Kekeringan akan berdampak pada kesehatan manusia, tanaman serta hewan. Kekeringan menyebabkan pepohonan akan mati dan tanah menjadi gundul yang pada musim hujan menjadi mudah tererosi dan banjir. Dampak dari bahaya kekeringan mengakibatkan bencana berupa hilangnya bahan pangan akibat tanaman pangan dan ternak mati, petani kehilangan mata pencaharian, banyak orang kelaparan dan mati, sehingga berdampak terjadinya urbanisasi.

Gejala Terjadinya Kekeringan

Kekeringan berkaitan dengan menurunnya tingkat curah hujan dibawah normal dalam satu musim. Pengukuran kekeringan Meteorologis merupakan indikasi pertama adanya bencana kekeringan.

Tahap kekeringan selanjutnya adalah terjadinya kekurangan pasokan air permukaan dan air tanah. Kekeringan ini diukur berdasarkan elevasi muka air sungai, waduk, danau dan air tanah. Kekeringan Hidrologis bukan merupakan indikasi awal adanya kekeringan.

Kekeringan pada lahan pertanian ditandai dengan kekurangan lengas tanah (kandungan air di dalam tanah) sehingga tidak mampu memenuhi kebutuhan tanaman tertentu pada periode waktu tertentu pada wilayah yang luas yang menyebabkan tanaman menjadi kering dan mengering.

Strategi Mitigasi dan Upaya Pengurangan Bencana
  • Penyusunan peraturan pemerintah tentang pengaturan sistem pengiriman data iklim dari daerah ke pusat pengolahan data.
  • Penyusunan PERDA untuk menetapkan skala prioritas penggunaan air dengan memperhatikan historical right dan azas keadilan.
  • Pembentukan pokja dan posko kekeringan pada tingkat pusat dan daerah.
  • Penyediaan anggaran khusus untuk pengembangan/perbaikan jaringan pengamatan iklim pada daerah-daerah rawan kekeringan.
  • Pengembangan/perbaikan jaringan pengamatan iklim pada daerah-daerah rawan kekeringan
  • Memberikan sistem reward dan punishment bagi masyarakat yang melakukan upaya konservasi dan rehabilitasi sumber daya air dan hutan/lahan.
    "SALAM HANGAT"   
1

20 Jenis Asam Amino

1. Glisina (Asam 2-aminoetanoat)
(C2H5NO2)

Glisina atau asam aminoetanoat adalah asam amino alami paling sederhana. Asam amino ini bagi manusia bukan merupakan asam amino esensial karena tubuh manusia dapat mencukupi kebutuhannya. Tubuh manusia memproduksi glisina dalam jumlah mencukupi. Glisina berperan dalam sistem saraf sebagai inhibitor neurotransmiter pada sistem saraf pusat (CNS).

2. Alanina (Asam (S)-2-aminopropanoat)
(C3H7NO2)

Alanin (Ala) atau asam 2-aminopropanoat merupakan salah satu asam amino bukan esensial. Bentuk yang umum di alam adalah L-alanin (S-alanin) meskipun terdapat pula bentuk D-alanin (R-alanin) pada dinding sel bakteri dan sejumlah antibiotika. Alanina dapat berperan dalam pengenalan substrat atau spesifisitas, khususnya dalam interaksi dengan atom nonreaktif seperti karbon. Dalam proses pembentukan glukosa dari protein, alanina berperan dalam daur alanina.

3. Valina (Asam S-2-amino-3-metil-butanoat)
(C5H11NO2)

Valina adalah salah satu dari 20 asam amino penyusun protein yang dikode oleh DNA. Dalam ilmu gizi, valina termasuk kelompok asam amino esensial. Sifat valina dalam air adalah hidrofobik (‘takut air’) karena ia tidak bermuatan. Pada penyakit anemia “bulan sabit” (sel-sel eritrosit tidak berbentuk seperti pil tetapi seperti bulan sabit, sickle-cell anaemia), valina menggantikan posisi asam glutamat, asam amino lain yang hidrofilik(‘suka air’), pada hemoglobin.

4. Leusina (Asam S-2-amino-4-metil-pentanoat)
(C6H13NO2)

Leusina merupakan asam amino yang paling umum dijumpai pada protein. Ia mutlak diperlukan dalam perkembangan anak-anak dan dalam kesetimbangan nitrogen bagi orang dewasa. Ada dugaan bahwa leusina berperan dalam menjaga perombakan dan pembentukan protein otot. Leusina tergolong asam amino esensial bagi manusia.

5. Isoleusina (Asam 2S,3S-2-amino-3-metilpentanoat)
(C6H13NO2)

Isoleusina adalah satu dari asam amino penyusun protein yang dikode oleh DNA. Rumus kimianya sama dengan leusinhidrofobik (tidak larut dalam air) dan esensial bagi manusia.

6. Serina (Asam S-2-amino-3-hidroksipropanoat)
(C3H7NO3)

merupakan asam amino penyusun protein yang umum ditemukan pada protein hewan. Protein mamalia hanya memiliki L-serin. Serina bukan merupakan asam amino esensial bagi manusia. Serina penting bagi metabolisme karena terlibat dalam biosintesissenyawa-senyawa purin dan pirimidin, sistein, triptofan (pada bakteria), dan sejumlah besar metabolit lain. Sebagai penyusun enzim, serina sering memainkan peran penting dalam fungsi katalisator enzim. Ia diketahui berada pada bagian aktif kimotripsin, tripsin, dan banyak enzim lainnya. Sebagai penyusun protein non-enzim, rantai sampingnya dapat mengalami glikolisasi yang dapat menjelaskan gangguan akibat diabetes.

7. Treonina (Asam2S,3R-2-amino-3-hidroksibutanoat)
(C4H9NO3)

Bagi manusia, treonina bersifat esensial. Tubuh manusia tidak memiliki enzim pembentuk treonina namun manusia memerlukannya, sehingga treonina esensial (secara gizi) bagi manusia. Kehadiran enzim treonina-kinase dapat menyebabkan fosforilasi pada treonina, menghasilkan fosfotreonina, senyawa antara penting pada biosintesis metabolitsekunder.

8. Asam aspartat (Asam 2S-2-aminobutandioat)
(C4H7NO4)

Asam aspartat bersifat asam, dan dapat digolongkan sebagan asam karboksilat. Bagimamalia aspartat tidaklah esensial. Fungsinya diketahui sebagai pembangkit neurotransmisi di otak dan saraf otot. Diduga, aspartat berperan dalam daya tahan terhadap kepenatan. Senyawa ini juga merupakan produk dari daur urea dan terlibat dalam glukoneogenesis.

9. Asam glutamat (Asam 2S-2-aminopentandioat)
(C5H9NO4)

Asam glutamat dapat diproduksi sendiri oleh tubuh manusia sehingga tidak tergolong esensial. Ion glutamat merangsang beberapa tipe saraf yang ada di lidah manusia. Sifat ini dimanfaatkan dalam industri penyedap. Garam turunan dari asam glutamat, yang dikenal sebagai mononatrium glutamat ( dikenal juga sebagai monosodium glutamat, MSG, vetsin atau micin), sangat dikenal dalam dunia boga Indonesia maupun Asia Timurlainnya sebagai penyedap masakan.

10. Asparagina (Asam 2S-2-amino-3-karbamoil- propanoat)
(C4H8N2O3)

Asparagin adalah analog dari asam aspartat dengan penggantian gugus karboksil oleh gugus karboksamid. Asparagin bersifat netral (tidak bermuatan) dalam pelarut air. Fungsi biologi: Asparagina diperlukan oleh sistem saraf untuk menjaga kesetimbangan dan dalam transformasi asam amino. Ia berperan pula dalam sintesis amonia.

11. Glutamina (Asam 2S-2-amino-4-karbamoil-butanoat)
(C5H10N2O3)

Glutamina merupakan bagian penting dari asimilasi nitrogen yang berlangsung padatumbuhan. Amonia yang diserap tumbuhan atau hasil reduksi nitrit diikat oleh asam glutamat menjadi glutamina dengan bantuan enzim glutamin sintetase atau GS. Glutamina dijadikan suplemen atlet binaraga untuk mengganti kerusakan otot dengan segera akibat latihan beban yang berat.

12. Arginina (AsamS-2-amino-5-(diamino metilidenamino) pentanoat)
(C6H14N4O2)

Asam amino ini tergolong setengah esensial bagi manusia dan mamalia lainnya, tergantung pada tingkat perkembangan atau kondisi kesehatan. Bagi anak-anak, asam amino ini esensial. Pangan yang menjadi sumber utama arginin adalah produk-produk peternakan (dairy products) seperti daging, susu (dan olahannya), dan telur. Dari produk tumbuhan dapat disebutkan cokelat dan biji kacang tanah.

13. Histidina (AsamS-2-amino-3-(3H-imidazol-4-il)propanoat)
(C6H9N3O2)

Bagi manusia histidina merupakan asam amino yang esensial bagi anak-anak. Fungsi Histidina menjadi prekursor histamin, suatu amina yang berperan dalam sistem saraf, dankarnosin, suatu asam amino.

14. Lisina (Asam S-2,6-diaminoheksanoat)
(C6H14N2O2)

Lisina tergolong esensial bagi manusia dan kebutuhan rata-rata per hari adalah 1- 1,5 g. Lisina menjadi kerangka bagi niasin (vitamin B1). Kekurangan vitamin ini dapat menyebabkan pelagra. Lisina juga dilibatkan dalam pengobatan terhadap penyakitherpes.

15. Sisteina (Asam 2R-2-amino-3-sulfanil-propanoat)
(C3H7NO2S1)

merupakan asam amino bukan esensial bagi manusia yang memiliki atom S, bersama-sama dengan metionin. Atom S ini terdapat pada gugus tiol (dikenal juga sebagai sulfhidril atau merkaptan). Karena memiliki atom S, sisteina menjadi sumber utama dalam sintesis senyawa-senyawa biologis lain yang mengandung belerang. Sisteina dan metionin pada protein juga berperan dalam menentukan konformasi protein karena adanya ikatan hidrogen pada gugus tiol.

16. Metionina (AsamS-2-amino-4-(metilsulfanil)-butanoat)
(C5H11NO2S)

Asam amino ini penting dalam sintesis protein (dalam proses transkripsi, yang menerjemahkan urutan basa nitrogen di DNA untuk membentuk RNA) karena kode untuk metionina sama dengan kode awal (start) untuk suatu rangkaian RNA. Asam amino ini bagi manusia bersifat esensial, sehingga harus dipasok dari bahan pangan. Sumber utama metionina adalah buah-buahan, daging (ayam, sapi, ikan), susu (susu murni, beberapa jenis keju), sayuran (spinach, bayam, bawang putih, jagung), serta kacang-kacangan (kapri, pistacio, kacang mete, kacang merah, tahu, tempe).

17. Prolina (AsamS-pirolidin-2-karboksilat)
(C5H9NO2)

Fungsi terpenting prolina tentunya adalah sebagai komponen protein. Sel tumbuh-tumbuhan tertentu yang terpapar kondisi lingkungan yang kurang cocok (misalnya kekeringan) akan menghasilkan prolina untuk menjaga keseimbangan osmotik sel. Prolina dibuat dari asam L-glutamat dengan prekursor suatu asam imino. Prolina bukan merupakan asam amino esensial bagi manusia.

18. Fenilalanina (Asam 2-amino-3-fenil-propanoat)
(C9H11NO2)

Fenilalanina adalah suatu asam amino penting dan banyak terdapat pada makanan, yang bersama-sama dengan asam amino tirosin dan triptofan merupakan kelompok asam amino aromatik yang memiliki cincin benzena. Fenilalanina bersama-sama dengan taurindan triptofan merupakan senyawa yang berfungsi sebagai penghantar atau penyampai pesan (neurotransmitter) pada sistem saraf otak. Dalam keadaan normal, fenilalanina diubah menjadi tirosin dan dibuang dari tubuh. Gangguan dalam proses inimenyebabkan fenilalanina tertimbun dalam darah dan dapat meracuni otak serta menyebabkanketerbelakangan mental.

19. Tirosina (Asam S-2-amino-3-(4-hidroksi- fenil)-propanoat)
(C9H11NO3)

Dalam transduksi signal, tirosina memiliki peran kunci dalam pengaktifan beberapa enzimtertentu melalui proses fosforilasi (membentuk fosfotirosina). Bagi manusia, tirosina merupakan prekursor hormon tiroksin dan triiodotironin yang dibentuk di kelenjar tiroid,pigmen kulit melanin, dan dopamin, norepinefrin dan epinefrin. Tirosina tidak bersifatesensial bagi manusia. Oleh enzim tirosina hidroksilase, tirosina diubah menjadi DOPA yang merupakan bagian dari manajemen terhadap penyakit Parkinson.

20. Triptofan (Asam S-2-amino-3-(1H-indol-3-il)-propanoat)
(C11H12N2O2)

Triptofan merupakan satu dari 20 asam amino penyusun protein yang bersifat esensial bagi manusia. Bentuk yang umum pada mamalia adalah, seperti asam amino lainnya, L-triptofan. Gugus fungsional yang dimiliki triptofan, indol, tidak dimiliki asam-asam amino dasar lainnya. Akibatnya, triptofan menjadi prekursor banyak senyawa biologis penting yang tersusun dalam kerangka indol. Triptofan adalah prekursor melatonin (hormonperangsang tidur), serotonin (suatu transmiter pada sistem saraf) dan niasin (suatuvitamin).

    "SALAM HANGAT"   
0

Sejarah Minyak Bumi

SEJARAH MINYAK BUMI
Minyak Bumi telah digunakan oleh manusia sejak zaman kuno, dan sampai saat ini masih merupakan komoditas yang penting. Minyak Bumi menjadi bahan bakar utama setelah ditemukannya mesin pembakaran dalam, semakin majunya penerbangan komersial, dan meningkatnya penggunaan plastik. Lebih dari 4000 tahun yang lalu, menurut Herodotus dan Diodorus Siculus, aspal telah digunakan sebagai konstruksi dari tembok dan menara Babylon; ada banyak lubang-lubang minyak di dekat Ardericca (dekat Babylon). Jumlah minyak yang besar ditemukan di tepi Sungai Issus, salah satu anak sungai dari Sungai Eufrat. Tablet-tablet dari Kerajaan Persia Kuno menunjukkan bahwa kebutuhan obat-obatan dan penerangan untuk kalangan menengah-atas menggunakan minyak Bumi. Pada tahun 347, minyak diproduksi dari sumur yang digali dengan bambu di China.

Pada tahun 1850-an, Ignacy Łukasiewicz menemukan bagaimana proses untuk mendistilasi minyak tanah dari minyak Bumi, sehingga memberikan alternatif yang lebih murah daripada harus menggunakan minyak paus. Maka, dengan segera, pemakaian minyak Bumi untuk keperluan penerangan melonjak drastis di Amerika Utara. Sumur minyak komersial pertama di dunia yang digali terletak di Polandia pada tahun 1853. Pengeboran minyak kemudian berkembang sangat cepat di banyak belahan dunia lainnya, terutama saat Kerajaan Rusia berkuasa. Perusahaan Branobel yang berpusat di Azerbaijan menguasai produksi minyak dunia pada akhir abad ke-19. Tiga negara yang memproduksi minyak terbanyak adalah Arab Saudi, Rusia, dan Amerika Serikat. Sekitar 80 persen minyak dunia dihasilkan dari Timur Tengah, dengan 62,5 persennya berasal dari Arab 5: Arab Saudi, Uni Emirat Arab, Irak, Qatar, dan Kuwait.

Pada tahun 1950-an, biaya pengangkutan minyak menggunakan kapal tangker mencapai 33 persen dari harga minyak di teluk Persia, tetapi pada saat pengembangan supertangker pada tahun 1970-an, biaya pengangkutan menurun menjadi hanya 5 persen.Minyak atau minyak (sebuah kata yang berasal dari bahasa Latin aslinya petra, yang berarti batu, “oleum” yang berarti minyak), dan juga disebut minyak mentah, juga memiliki nama umum “emas hitam”, tebal cairan, mudah terbakar, coklat gelap atau Brown Teal, ada di lapisan atas kerak bumi. Kadang-kadang disebut nafta, dari bahasa Persia ( “naft” atau “Navatta” yang berarti kemampuannya untuk aliran). Terdiri dari campuran kompleks hidrokarbon, terutama seri alkana, tetapi berbeda dalam penampilan, komposisi, dan kemurnian dari satu tempat ke tempat lain. Ini adalah sumber sumber energi primer sangat penting (statistik energi didunia).  Minyak merupakan bahan baku bagi banyak produk kimia, termasuk pupuk, pestisida, dan plastik.Tlmbp konstan selama proses pemompaan dalam sumur di dekat Sarina, Ontario, 2001.

Instalasi minyak
Selama proses likuidasi, pemberhentian komponen kimia minyak bumi oleh distilasi fraksional, proses pemisahan berdasarkan titik didih yang relatif (atau ekuivalen relatif volatilitas). Produk yang berbeda (dalam urutan titik didih) termasuk gas ringan (seperti: metana, etana, propana) sebagai berikut: bensin, bahan bakar jet, minyak tanah, solar, bensin, parafin lilin, aspal, dan sebagainya. Dan teknik-teknik modern seperti kromatografi gas, HPLC, warna perpisahan, Ghazi – spektrometer massa, dapat memisahkan beberapa fraksi minyak bumi menjadi senyawa individu, dan metode ini analisis kimia, yang digunakan terutama dalam pengawasan mutu di kilang minyak kilang minyak.Untuk informasi lebih akurat, minyak terdiri dari hidrokarbon, yang pada gilirannya terdiri dari hidrogen, karbon, dan beberapa bagian non-karbon, yang dapat berisi nitrogen, belerang, oksigen, dan beberapa jumlah kecil logam seperti vanadium, nikel, dan unsur-unsur tersebut tidak melebihi 1% dari instalasi minyak.Empat alkana ringan: metana CH4, etana C2H6, C3H8 propana, butana C4H10. Mereka semua gas. Point Glianhm -161,6 C ° dan -88 C ° dan -42 ° C dan -0,5 C °, masing-masing (-258,9, -127,5, -43,6, -31,1 F °)
Rantai di C5-7 semuanya ringan, mudah menguap, jelas naphthas. Mereka digunakan sebagai pelarut, cairan pembersih kering, dan lain-pengeringan cepat produk. Rantai dari C6H14 ke C12H26 dicampur bersama dan digunakan di bensin. Minyak tanah terbuat dari rantai C10 ke C15, diikuti oleh bahan bakar diesel / pemanas minyak dalam kisaran C10 ke C20, dan digunakan lebih berat bahan bakar minyak dalam mesin kapal. Semua senyawa minyak bumi cair pada suhu kamar. Italianooooooo !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!

Minyak pelumas dan semi-padat gemuk (termasuk Vaseline ®) berkisar dari c16 ke C20.

Atas rantai C20 solid, awal parafin lilin, kemudian tar, aspal, aspal.

Rentang didih minyak bumi di bawah pengaruh tekanan atmosfer fraksi distilasi dalam derajat Celcius:
  • Petroleum eter: 40 – 70 C ° adalah digunakan sebagai pelarut
  • Bensin ringan: 60 – 100 C ° adalah digunakan sebagai bahan bakar untuk mobil
  • Berat bensin: 100-150 C ° adalah digunakan sebagai bahan bakar untuk mobil
  • Lampu minyak tanah: 120-150 ° C digunakan sebagai pelarut dan bahan bakar untuk rumah
  • Minyak Tanah: 150-300 C ° adalah digunakan sebagai bahan bakar untuk mesin jet
  • Minyak gas: 250-350 C ° adalah digunakan sebagai bahan bakar diesel / pemanas
  • Minyak pelumas:> 300 C ° adalah oli mesin digunakan Bagian Altbakip: tar, aspal, bahan bakar tersisa

Minyak pemulihan
Pada umumnya, tahap pertama adalah ekstraksi minyak mentah untuk mengebor sumur untuk mencapai reservoir bawah tanah. Secara historis, ada beberapa sumur minyak di Amerika di mana minyak naik ke permukaan secara alami. Tapi kebanyakan dari bidang-bidang ini dilaksanakan, dengan pengecualian beberapa tempat di Alaska. Dan sering menggali banyak sumur gudang yang sama, untuk mendapatkan tingkat pemulihan ekonomi. Dalam beberapa sumur dapat digunakan untuk memompa air, uap, sebuah campuran dari berbagai gas ke dalam reservoir untuk menjaga tingkat ekstraksi ekonomi.
Dalam kasus tekanan bawah tanah di reservoir minyak yang cukup, maka minyak memaksa keluar dari permukaan di bawah tekanan ini. Bahan bakar gas atau gas alam biasanya hadir, yang meningkatkan tekanan bawah tanah. Dalam kasus ini, tekanan sudah cukup untuk menempatkan jumlah semua katup pada kepala sumur sumur untuk menghubungkan ke jaringan pipa untuk penyimpanan, dan operasi bisnis. Ini disebut ekstraksi awal minyak. Dan hampir 20% dari minyak dalam reservoir dapat diekstraksi dengan cara ini.
Selama kehidupan baik tekanan, dan pada titik tertentu tidak akan cukup untuk mendorong minyak ke permukaan. Dan kemudian, jika yang tersisa Ge cukup baik secara ekonomis, dan sering menjadi masalah, yang diambil dari sisa minyak di sumur cara untuk mengekstrak minyak tambahan. Lihat energi keseimbangan dan energi bersih. Kami menggunakan teknik berbeda dengan cara untuk mengekstrak minyak tambahan, untuk mengekstrak minyak dari gudang atau tekanan rendah. Kadang-kadang pompa, seperti sinar pompa, terus-menerus, dan dalam pompa listrik (listrik pompa submersible ESPs) untuk membawa minyak ke permukaan. Dan menggunakan teknologi bantu untuk meningkatkan tekanan reservoir dengan injeksi air, gas alam dan gas reinjection angkat, yang menyuntikkan udara, karbon dioksida atau gas lain ke dalam reservoir. Dan metode kerja yang baik awal dan ekstraksi tambahan sekitar 25 sampai 35% dari gudang.

Komposisi Minyak Bumi
Penampakan fisik minyak bumi sangat beragam, tergantung dari komposisinya. Pada umumnya, minyak bumi yang baru dihasilkan dari sumur pengeboran berupa lumpur berwarna hitam atau cokelat gelap, meskipun ada juga minyak bumi yang berwarna kekuningan, kemerahan, atau kehijauan. Sumur minyak sebagian besar menghasilkan minyak mentah, terkadang ada juga kandungan gas di dalamnya Karena tekanan di permukaan Bumi lebih rendah daripada di bawah tanah, beberapa gas akan keluar dalam bentuk campuran.
Jenis hidrokarbon yang terdapat pada minyak Bumi sebagian besar terdiri dari alkana, sikloalkana, dan berbagai macam jenis hidrokarbon aromatik, ditambah dengan sebagian kecil elemen-elemen lainnya seperti nitrogen, oksigen dan sulfur, ditambah beberapa jenis logam seperti besi, nikel, tembaga, dan vanadium. Jumlah komposisi molekul sangatlah beragam dari minyak yang satu ke minyak yang lain.

Kandungan Unsur Kimia dalam Minyak Bumi
Secara umum, komponen minyak bumi terdiri atas lima unsur kimia, yaitu 83-87% karbon, 10-14% hidrogen, 0,05-6% belerang, 0,05-1,5% oksigen, 0,1-2% nitrogen, dan < 0,1% unsur-unsur logam.

3.2.1. Sulfur (Belerang)
Minyak mentah mempunyai kandungan belerang yang lebih tinggi. Keberadaan belerang dalam minyak bumi sering banyak menimbulkan akibat, misalnya dalam gasoline dapat menyebabkan korosi (khususnya dalam keadaan dingin atau basah), karena terbentuknya asam yang dihasilkan dari oksida sulfur (sebagai hasil pembakaran gasoline) dan air.

3.2.2. Oksigen
Oksigen dapat terbentuk karena kontak yang cukup lama antara minyak bumi dengan atmosfer di udara. Kandungan total oksigen dalam minyak bumi adalah antara 0,05 sampai 1,5 persen dan menaik dengan naiknya titik didih fraksi. Kandungan oksigen bisa menaik apabila produk itu terlalu lama berhubungan dengan udara. Senyawa yang terbentuk dapat berupa: alkohol, keton, eter, dll, sehingga dapat menimbulkan sifat asam pada minyak bumi. Oksigen dapat meningkatkan titik didih bahan bakar.

3.2.3. Nitrogen
Umumnya kandungan nitrogen dalam minyak bumi sangat rendah, yaitu 0,1-2%. Kandungan tertinggi terdapat pada tipe asphalitik. Nitrogen mempunyai sifat racun terhadap katalis dan dapat membentuk gum (getah) pada fuel oil. Kandungan nitrogen terbanyak terdapat pada fraksi titik didih tinggi.

3.2.4. Unsur-Unsur Logam
Logam-logam seperti besi, tembaga, terutama nikel dan vanadium pada proses catalytic cracking mempengaruhi aktifitas katalis, sebab dapat menurunkan produk gasoline, menghasilkan banyak gas, dan pembentukkan coke. Pada power generator temperatur tinggi, misalnya oil-fired gas turbine, adanya konstituen logam terutama vanadium dapat membentuk kerak pada rotor turbine. Abu yang dihasilkan dari pembakaran fuel yang mengandung natrium dan terutama vanadium dapat bereaksi dengan refactory furnace (bata tahan api), menyebabkan turunnya titik lebur campuran sehingga merusakkan refractory itu.

Komposisi Molekul Hidrokarbon dalam Minyak Bumi
Golongan hidrokarbon-hidrokarbon yang utama adalah parafin, naptena, aspaltena, dan aromatik. Komposisi molekul hidrokarbon yang terkandung dalam minyak bumi berdasarkan beratnya adalah sebagai berikut:
No.
Hidrokarbon
Rata-Rata
Rentang
1.
Naptena
49%
30-60%
2.
Parafin
30%
15-60%
3.
Aromatik
15%
3-30%
4.
Aspaltena
6%
sisa-sisa
Berdasarkan komponen terbanyak dalam minyak bumi, minyak bumi dibedakan menjadi tiga golongan, yaitu parafin, naftalena, dan campuran parafin-naftalena.

3.3.1. Minyak Bumi Golongan Parafin
Sebagian besar komponen dalam minyak bumi jenis parafin adalah senyawa hidrokarbon rantai terbuka. Minyak bumi jenis ini dimanfaatkan untuk bahan bakar karena merupakan sumber penghasil gasolin.

3.3.2. Minyak Bumi Golongan Naftalena
Komponen terbesar dalam minyak bumi jenis naftalena berupa senyawa hidrokarbon rantai siklis atau rantai tertutup. Minyak bumi jenis ini digunakan untuk pengeras jalan dan pelumas.

3.3.3. Minyak Bumi Golongan Campuran Parafin-Naftalena
Minyak bumi golongan ini komponen penyusunnya berupa senyawa hidrokarbon rantai terbuka dan rantai tertutup.

    "SALAM HANGAT"   
0

Sejarah, Jenis-Jenis Dan Penemu Bilangan


Sejarah Bilangan
Sejarah bilangan dapat kita telusuri dengan berbagai pendekatan. Kita dapat menyusun ulang sejarah bilangan berdasarkan solusi persamaan, yaitu persamaan linear dan persamaan kuadrat. Dengan modal bilangan asli dan persamaan linear kita akan sampai pada kesimpulan bahwa harus ada bilangan nol, sistem bilangan bulat, dan sistem bilangan rasional. Kemudian, dengan persamaan kuadrat kita akan sampai pada kesimpulan bahwa harus ada bilangan real dan bilangan kompleks.

Secara sederhana, sejarah bilangan dapat kita mulai dengan bilangan Asli. Bilangan Asli merupakan bilangan yang pertama kali dikenal manusia. Hal ini karena secara alamiah manusia akan melihat berbagai benda/objek dan kemudian untuk keperluan tertentu mereka harus menghitungnya. Mereka memiliki, uang, kambing, anak, pohon, saudara, dan lain-lain. Untuk menghitung benda-benda tersebut bilangan yang digunakan adalah bilangan Asli. Tentu saja mereka tidak menyadari bahwa bilangan yang mereka gunakan untuk menghitung tersebut adalah bilangan Asli. Penamaan tersebut dilakukan setelah jaman modern untuk keperluan pengembangan ilmu pengetahuan. Dengan demikian kita dapat mendefinisikan bahwa bilangan asli adalah bilangan yang digunakan untuk menghitung. Notasi himpunan bilangan asli adalah ℕ. Anggota bilangan asli adalah N={1,2,3,…}.

Bilangan asli yang sudah dikenal tentu harus dilengkapi dengan suatu aturan untuk mengoperasikan bilangan tersebut. Operasi tersebut adalah penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian. Kita sudah mengetahui bahwa bilangan asli bersifat tertutup terhadap penjumlahan. Artinya, penjumlahan dua bilangan asli akan menghasilkan bilangan asli. Tetapi tidak demikian dengan pengurangan. Kita akan mendapati bahwa jika sebuah bilangan asli dikurangi dengan bilangan asli hasilnya belum tentu bilangan asli. Sebagai contoh, 5 – 5 = 0. Jelas bahwa bukan anggota bilangan asli. Oleh karena itu, sistem bilangan asli harus diperluas dengan menyertakan 0 sebagai anggota. Perluasan ini kemudian dikenal sebagai bilangan Cacah.

Bilangan nol merupakan salah satu penemuan yang sangat penting. Sebelum ada bilangan nol, menuliskan bilangan-bilangan yang besar sangat sulit. Bahkan beberapa bilangan memiliki notasi yang sama (untuk lebih lengkap, silakan baca buku Berhitung Sejarah dan Pengembangannya yang ditulis oleh Dali S. Naga). Dengan adanya bilangan nol, penulisan bilangan-bilangan yang besar pun menjadi mudah. Bilangan nol pertama kali digunakan di China dan India, tetapi kemudian dipopulerkan oleh Bangsa Arab pada era keemasan Islam.

Perkembangan selanjutnya, bilangan Cacah pun ternyata tidak dapat sepenuhnya merepresentasikan objek dalam dunia nyata. Dalam dunia nyata ada orang yang memiliki uang, ada orang yang tidak memiliki uang, dan bahkan ada orang yang memiliki utang. Keadaan pertama dapat kita tulis dengan bilangan asli, sedangkan keadaan kedua bisa kita tulis dengan bilangan 0. Bagaimana dengan keadan yang ketiga jika yang menjadi kerangka acuan adalah keberadaan uang. Hal ini akan membawa kita pada perluasan sistem bilangan cacah menjadi menjadi bilangan bulat.

Perluasan bilangan bulat dapat juga dijelaskan dengan operasi pada dua bilangan cacah. Dengan operasi pengurangan, ternyata diketahui bahwa jika dua bilangan cacah dikurangkan maka hasilnya belum tentu bilangan cacah. Sebagai contoh, 6 – 4 = 2 dan 2 masih merupakan bilangan cacah, tetapi 4 – 6 tidak ada interpretasinya dalam bilangan cacah. Selanjutnya digunakan bilangan negatif untuk menyatakan hasil 4 – 6. Dengan demikian, karena 4 – 6 merupakan kebalikan dari , maka 4 – 6 = -2. Gabungan bilangan cacah dengan bilangan negatif ini yang kemudian membentuk bilangan bulat.

Notasi himpunan bilangan bulat adalah ℤ, dan anggota bilangan bulat adalah Z={…,-3,-2,-1,0,1,2,3,…}.
Perhatikan bahwa -2 tidak hanya dihasilkan dari 4-6 , tetapi dapat juga dihasilkan dari 5 – 7, 10 – 12, 20 – 22 dan masih banyak lagi. Berdasarkan hal tersebut, setiap bilangan bulat mewakili suatu hasil pengurangan dalam cacah. Sebagai contoh, bilangan 2 mewakili hasil-hasil dari {2 – 0, 3 – 1, 4 – 2, …}. Bilangan -3 mewakili hasil-hasil dari {0 – 3, 2 – 5, 7 – 10, …}. Hal ini berarti anggota himpunan bilangan bulat adalah hasil operasi pengurangan pada bilangan asli.

Bilangan bulat yang disertai dengan operasi penjumlahan dan perkalian membentuk struktur tertentu dalam matematika. Struktur yang dimiliki bilangan bulat adalah, terhadap operasi penjumlahan, sistem bilangan bulat membentuk grup yang komutatif (grup abelian). Hal ini berarti terhadap penjumlahan bilangan bulat bersifat tertutup, asosiatif, memiliki unsur identitas, memiliki invers (lawan) dan komutatif,. Terhadap perkalian, bilangan bulat memiliki sifat, tertutup, komutatif, asosiatif, dan mempunyai unsur identitas. Dengan demikian sistem bilangan bulat memiliki sifat yang lebih lengkap daripada sistem bilangan sebelumnya.

Selanjutnya, terhadap operasi pembagian, ternyata bilangan bulat tidak bersifat tertutup. Dalam kehidupan sehari-hari kita sering harus membagi suatu objek menjadi beberapa bagian. Setelah dibagi hasilnya bisa utuh bisa juga tidak utuh. Sebagai contoh, jika kita memiliki 10 apel kemudian akan dibagikan kepada 5 anak, maka masing-masing anak akan mendapat 2 apel (masing-masing apel masih utuh). Tetapi jika 10 apel tersebut akan dibagikan kepada 20 anak, maka setiap anak mendapat setengah apel. Tidak ada bilangan bulat yang dapat digunakan untuk menyatakan hasil tersebut. Oleh karena itu, sistem bilangan diperluas.

Perluasan dari sistem bilangan bulat tersebut adalah sistem bilangan rasional. Bilangan rasional didefinisikan sebagai bilangan yang dapat ditulis sebagai dengan m dan n bilangan bulat dan n≠0. Dengan perluasan sistem bilangan ini, maka persoalan tentang pembagian dapat diselesaikan. Jika sistem bilangan bulat membentuk struktur grup abelian terhadap operasi penjumlahan, maka sistem bilangan rasional membentuk lapangan (Field).

Selanjutnya, kita semua mengenal teorema Pythagoras. Jika kita mempunyai segitiga siku-siku dengan sisi tegak masing-masing 1 satuan panjang, maka panjang sisi miringnya (hypotenusa) adalah . Namun, tidak dapat dinyatakan dalam bentuk m/n dengan m dan n bilangan bulat dan n≠0 (bukti lengkapnya lihat di buku analisis real). Ini berarti ada bilangan lain di luar bilangan rasional. Bilangan tersebut dikenal sebagai bilangan irasional. Gabungan bilangan rasional dan bilangan irasional membentuk sistem bilangan real. Bilangan real dapat didefinisikan sebagai bilangan yang dapat digunakan untuk mengukur. Sistem bilangan real membentuk lapangan terurut dan lengkap.

Perluasan himpunan bilangan real adalah himpunan bilangan kompleks. Kemunculan bilangan kompleks dapat diilustrasikan oleh usaha mencari solusi persamaan kuadrat . Bilangan yang memenuhi persamaan kuadrat itu adalah bilangan yang kuadratnya adalah -1. Tidak ada bilangan real yang memenuhi sifat demikian. Oleh karena itu, muncul himpunan bilangan kompleks. Himpunan bilangan kompleks dinotasikan dengan dan $latex i= \sqrt{-1}} $.


Jenis Bilangan
  • Bilangan Kompleks : seluruh bilangan yang dibicarakan dalam Matematika merupakan bilangan kompleks, bilangan kompleks adalah bilangan yang dapat dinyatakan dalam bentuk (a+bi) dengan i adalah √-1
  • Bilangan Real : bilangan real disebut bilangan nyata yang artinya bahwa bilangan real bilangan yang dapat dinyatakan dalam perhitungan secara nyata. misalnya 5 (lima) kita dapat menghitung benda yang berjumlah lima.
  • Bilangan imajiner : bilangan imajiner merupakan lawan dari bilanngan real, bilangan imajiner juga disebut bilangan khayal. imajiner berasal dari kata imajinasi atau khayalan yang artinya bahwa bilangan imajiner adalah bilangan yang hanya ada dalam imajinasi atau khayalan atau angan-angan, jadi bilangan imajiner tidak bisa dinyatakan, misalnya √-1, √-2, dan sebagainya.
  • Bilangan Rasional : bilangan rasional adalah bilangan yang dapat dinyatakan dalam bentuk a/b dimana a dan b merupakan bilangan real yang saling prima dan b tidak nol. Pengertian saling prima adalah dua bilangan real yang memiliki faktor persekutuan terbesarnya adalah 1
  • Bilanga Irrasional : billangan Irrasional merupakan lawan dari bilanngan rasional, jadi bilangan irrasional adalah bilangan yang tidak dapat dinyatakan dalam bentuk a/b dengan a dan b saling prima.
  • Bilangan Bulat : bilangan bulat adalah bilangan yang dapat dinyatakan dalam notasi desimal dengan tidak terdapat bilangan dibelakang koma selain nol.
  • Bilangan Pecahan : bilangan pecahan merupakan lawan dari bilangan Bulat, jadi bilangan pecahan dalam notasi desimal selalu terdapat bilangan dibelakang koma.
  • Bilangan Nol : bilangan nol adalah bilangan yang menyatakan banyaknya anggota himpunan kosong. Sedangkan himpunan kosong sendiri adalah himpunan yang tidak memiliki anggota sama sekali. 
  • Bilangan Bulat Negatif : bilangan bulat negatif adalah bilangan yang kurang dari nol dan dalam penulisannya menggunakan tanda minus (-) didepannya.
  • Bilangan Bulat Positif : bilangan bulat positif adalah bilangan-bilangan yang lebih dari nol.
  • Bilangan Cacah : bilangan cacah adalah bilangan nol dan bilangan bulat positif.
  • Bilangan Asli : bilangan asli sama dengan bilangan bulat positif jadi bilangan asli adalah bilangan-bilangan 1, 2, 3, 4, ... .
  • Bilangan Genap : bilangan genap adalah bilangan-bilangan kelipatan 2.
  • Bilangan Ganjil : bilangan ganjil juga disebut bilangan gasal, bilangan ganjil merupakan lawan dari bilangan genap, jadi bilangan ganjil adalah bilangan yang bukan kelipatan 2.
  • Bilangan Prima : bilangan prima adalah bilangan yang memiliki tepat dua faktor bilangan asli.
  • Bilangan Komposit : bilangan komposit merupakan lawan dari bilangan prima, jadi bilangan komposit adalah bilangan yang memiliki lebih dari dua faktor bilangan asli.

Carl Friedrich Gauss - Penemu Teori Bilangan
Tokoh satu ini sangat terkenal sumbangsihnya dalam bidang matematika, fisika dan juga di bidang astronomi. Dia layak disejajarkan dengan Newton dan juga Albert Einstein. Sang jenius ini bernama Johann Carl Friedrich Gauss yang dilahirkan di Braunschweig, pada tanggal 30 April 1777 dan wafat di Göttingen, 23 Februari 1855 pada umurnya yang ke 77 tahun. Dia adalah matematikawan, astronom, dan fisikawan Jerman yang memberikan beragam kontribusi; ia dipandang sebagai salah satu matematikawan terbesar sepanjang masa selain Archimedes dan Isaac Newton. Dilahirkan di Braunschweig, Jerman, saat umurnya belum genap 3 tahun, ia telah mampu mengoreksi kesalahan daftar gaji tukang batu ayahnya.



Profil Carl Friedrich Gauss
Menurut sebuah cerita, pada umur 10 tahun, ia membuat gurunya terkagum-kagum dengan memberikan rumus untuk menghitung jumlah suatu deret aritmatika berupa penghitungan deret 1+2+3+...+100. Meski cerita ini hampir sepenuhnya benar, soal yang

diberikan gurunya sebenarnya lebih sulit dari itu. Sebagai salah satu matematikawan terbesar sepanjang masa, selain Archimedes dan Isaac Newton, Gauss melakukan penelitiannya di observatorium astronomi di gottingen, kota kecil di jantung jerman. Yang dengan segera menciptakan tradisi matematis yang membuat Gottingen dan universitasnya menjadi pusat matematika dunia.

Kontribusi Carl Friedrich Gauss dalam bidang sains dan ilmu pengetahuan
Gauss memberikan beragam kontribusi yang variatif pada bidang matematika. Bidang analisis dan geometri mengandung banyak sekali sumbangan-sumbangan pikiran Gauss, ide geometri non Euclidis ia garap pada 1797. Tahun 1799 menyumbangkan tesis doktornya mengenai Teorema Dasar Aljabar. Pada 1800 berhasil menciptakan metode kuadrat terkecil .

Dan pada 1801 berhasil menjawab pertanyaan yang berusia 2000 tahun dengan membuat polygon 17 sisi memakai penggaris dan kompas. Di tahun ini juga menerbitkan Disquisitiones Arithmeticae, sebuah karya klasik tentang teori bilangan yang paling berpengaruh sepanjang masa. Gauss menghabiskan hampir seluruh hidupnya di Gottingen dan meninggal di sana juga.

Gauss ialah ilmuwan dalam berbagai bidang: matematika, fisika, dan astronomi. Bidang analisis dan geometri menyumbang banyak sekali sumbangan-sumbangan pikiran Gauss dalam matematika. Kalkulus (termasuk limit) ialah salah satu bidang analisis yang juga menarik perhatiannya.

    "SALAM HANGAT"   
0

Keunikan Gagasan Dan Teknik Dalam Karya Seni Rupa Modern/Kontemporer

1. Keunikan Gagasan
Gagasan aau ide merupakan kegiatana awal seseorang untuk menciptakan satu karya.Dengan ide atau gagasan yang cemerlang akan menghasilakan karya seni yang berkualitas.Terutama gagasan seni rupa modern/konteporer.Seni rupa modern lahir dan dilator belakangu oleh:
  • Perkrmbangan kebiasaan pribadiyang dimaksud adalah semua orang bebas untuk berkreasi, bebas mengeluarkan ide-ide sehingga beanai berekdperimen,mengenai teknikdan banhan/media
  • Perkembangan ilmu pengetahuanyang dimaksud adlah dengan prkembangan ilmu yang pesat muncul penemuan-penemuan baru yang sebelumnya belum pernah ada.Menciptakan yang terkadnag sulit dijangkau oleh pancaindra.
  • Perkembangan apresiasiapresiasi merupakan kemapuan untuk menilai,mengharai,menikmat,dan menghayati karya seni.
  • Perkembangan indrustri dan teknologiperkembngan indrustri dan teknologi berpengaruh terhadap karya-karya yang di hasilkan seniman-seniman,yakni menggandakan/memperbanyak karyanya.
  • Reaksi terhadap kemampuanPara seniman harus siap di kritik sehingga karya selanjutnya harus menampilkan beda.hal ini yang tadiya sudah mapan dalam berkarya maka harus mau berubah reaksi dari seniman itu sendiri karena mengalami kejenuhan atau reaksi dari kritikan masyarakat.
Seni Rupa modern merupakan wujud dari pembaruan dan cirri umum dari seni rupa modern adalah semnagat untuk terus menerus memeperbarui senu yang sudah ada Maka gagasan yang baik harus memenuhi criteria sebagai beikut:
  • Survival(awet,tahan lama)
  • Unik:ciptaan belum pernah ada,beda dengan yng lain
  • Ekspresif:ungkapan,imajinasi,perasaan,curah batin,ide yang dituangkan dalam karya
  • Pribadi: (individual yaitu memiliki cirri khusus.
Perkembangan Seni Rupa Modern
Perkembangan seni rupa modern secara global dengan melalu tahapa-tahapan sebagai berikut:

1 .Dasar-dasar Seni Eropa

  • Seni Yunani:Perkembangan seni rupa modern sangat terkait seni klasik Yunani dari Romawi keduanya
  • tidak terhalang oleh priode lain.
  • Seni Mesopotamia:Selain di Yunani muncul Negara-negara missal Mesopotania,parsi,mesirbanyak karya di pengaruhi oleh mesir terutama seni patung
  • Seni Helenis: masa tersebut gemilang menuju masa nutaris idealis sehingga masa yang gemilang emas karena keterpaduan bangsa doria dan lonia.

2.Seni abad Pertengahan
  • Seni kritani purba kehancuran budaya-budaya Romawi namun peninggalan budya dan kesenian masih terpelihara dan berubah fungsinya yakni dai bebas menuju seni di abadikan pada kekuasaan (agama Kristen).
  • Seni Bisantium
  • Seni Romaneska
  • Seni gotik pada zaman gotik seniman dikekang oleh aturan yang mengharuskan pengabdian pada agama. 
Muncul seniman bernama gioto.
Aliran dipengaruhi seni klasik yunani yang di dasari oleh ksenian,keserasian idealism,homosentris.
Pelukis neoklasik jack kluis Dav.aliran diatas ditentang oleh aliran (kaum Romantismeee,,,dengan alas an:
  • -tidak menonjolkan peran unsure individu
  • -dalam berkarya formal
  • -tema klasik merupakan gambaran hidup bangsawan
Aliran Romantisme barkarya dengan bertolak belakang dengan neoklasik yakni
  • -mengutamakan peran individu seniman
  • -pendekatan emosional
  • -Tema menampilkan tentang kehidupan dunia
Sumber : nanaphina14

    "SALAM HANGAT"   
0

Jenis Bilangan

  • Bilangan Kompleks : seluruh bilangan yang dibicarakan dalam Matematika merupakan bilangan kompleks, bilangan kompleks adalah bilangan yang dapat dinyatakan dalam bentuk (a+bi) dengan i adalah √-1
  • Bilangan Real : bilangan real disebut bilangan nyata yang artinya bahwa bilangan real bilangan yang dapat dinyatakan dalam perhitungan secara nyata. misalnya 5 (lima) kita dapat menghitung benda yang berjumlah lima.
  • Bilangan imajiner : bilangan imajiner merupakan lawan dari bilanngan real, bilangan imajiner juga disebut bilangan khayal. imajiner berasal dari kata imajinasi atau khayalan yang artinya bahwa bilangan imajiner adalah bilangan yang hanya ada dalam imajinasi atau khayalan atau angan-angan, jadi bilangan imajiner tidak bisa dinyatakan, misalnya √-1, √-2, dan sebagainya.
  • Bilangan Rasional : bilangan rasional adalah bilangan yang dapat dinyatakan dalam bentuk a/b dimana a dan b merupakan bilangan real yang saling prima dan b tidak nol. Pengertian saling prima adalah dua bilangan real yang memiliki faktor persekutuan terbesarnya adalah 1
  • Bilanga Irrasional : billangan Irrasional merupakan lawan dari bilanngan rasional, jadi bilangan irrasional adalah bilangan yang tidak dapat dinyatakan dalam bentuk a/b dengan a dan b saling prima.
  • Bilangan Bulat : bilangan bulat adalah bilangan yang dapat dinyatakan dalam notasi desimal dengan tidak terdapat bilangan dibelakang koma selain nol.
  • Bilangan Pecahan : bilangan pecahan merupakan lawan dari bilangan Bulat, jadi bilangan pecahan dalam notasi desimal selalu terdapat bilangan dibelakang koma.
  • Bilangan Nol : bilangan nol adalah bilangan yang menyatakan banyaknya anggota himpunan kosong. Sedangkan himpunan kosong sendiri adalah himpunan yang tidak memiliki anggota sama sekali.
  • Bilangan Bulat Negatif : bilangan bulat negatif adalah bilangan yang kurang dari nol dan dalam penulisannya menggunakan tanda minus (-) didepannya.
  • Bilangan Bulat Positif : bilangan bulat positif adalah bilangan-bilangan yang lebih dari nol.
  • Bilangan Cacah : bilangan cacah adalah bilangan nol dan bilangan bulat positif.
  • Bilangan Asli : bilangan asli sama dengan bilangan bulat positif jadi bilangan asli adalah bilangan-bilangan 1, 2, 3, 4, ... .
  • Bilangan Genap : bilangan genap adalah bilangan-bilangan kelipatan 2.
  • Bilangan Ganjil : bilangan ganjil juga disebut bilangan gasal, bilangan ganjil merupakan lawan dari bilangan genap, jadi bilangan ganjil adalah bilangan yang bukan kelipatan 2.
  • Bilangan Prima : bilangan prima adalah bilangan yang memiliki tepat dua faktor bilangan asli.
  • Bilangan Komposit : bilangan komposit merupakan lawan dari bilangan prima, jadi bilangan komposit adalah bilangan yang memiliki lebih dari dua faktor bilangan asli.
0

Sejarah Bilangan

Sejarah bilangan dapat kita telusuri dengan berbagai pendekatan. Kita dapat menyusun ulang sejarah bilangan berdasarkan solusi persamaan, yaitu persamaan linear dan persamaan kuadrat. Dengan modal bilangan asli dan persamaan linear kita akan sampai pada kesimpulan bahwa harus ada bilangan nol, sistem bilangan bulat, dan sistem bilangan rasional. Kemudian, dengan persamaan kuadrat kita akan sampai pada kesimpulan bahwa harus ada bilangan real dan bilangan kompleks.

Secara sederhana, sejarah bilangan dapat kita mulai dengan bilangan Asli. Bilangan Asli merupakan bilangan yang pertama kali dikenal manusia. Hal ini karena secara alamiah manusia akan melihat berbagai benda/objek dan kemudian untuk keperluan tertentu mereka harus menghitungnya. Mereka memiliki, uang, kambing, anak, pohon, saudara, dan lain-lain. Untuk menghitung benda-benda tersebut bilangan yang digunakan adalah bilangan Asli. Tentu saja mereka tidak menyadari bahwa bilangan yang mereka gunakan untuk menghitung tersebut adalah bilangan Asli. Penamaan tersebut dilakukan setelah jaman modern untuk keperluan pengembangan ilmu pengetahuan. Dengan demikian kita dapat mendefinisikan bahwa bilangan asli adalah bilangan yang digunakan untuk menghitung. Notasi himpunan bilangan asli adalah ℕ. Anggota bilangan asli adalah N={1,2,3,…}.

Bilangan asli yang sudah dikenal tentu harus dilengkapi dengan suatu aturan untuk mengoperasikan bilangan tersebut. Operasi tersebut adalah penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian. Kita sudah mengetahui bahwa bilangan asli bersifat tertutup terhadap penjumlahan. Artinya, penjumlahan dua bilangan asli akan menghasilkan bilangan asli. Tetapi tidak demikian dengan pengurangan. Kita akan mendapati bahwa jika sebuah bilangan asli dikurangi dengan bilangan asli hasilnya belum tentu bilangan asli. Sebagai contoh, 5 – 5 = 0. Jelas bahwa bukan anggota bilangan asli. Oleh karena itu, sistem bilangan asli harus diperluas dengan menyertakan 0 sebagai anggota. Perluasan ini kemudian dikenal sebagai bilangan Cacah.

Bilangan nol merupakan salah satu penemuan yang sangat penting. Sebelum ada bilangan nol, menuliskan bilangan-bilangan yang besar sangat sulit. Bahkan beberapa bilangan memiliki notasi yang sama (untuk lebih lengkap, silakan baca buku Berhitung Sejarah dan Pengembangannya yang ditulis oleh Dali S. Naga). Dengan adanya bilangan nol, penulisan bilangan-bilangan yang besar pun menjadi mudah. Bilangan nol pertama kali digunakan di China dan India, tetapi kemudian dipopulerkan oleh Bangsa Arab pada era keemasan Islam.

Perkembangan selanjutnya, bilangan Cacah pun ternyata tidak dapat sepenuhnya merepresentasikan objek dalam dunia nyata. Dalam dunia nyata ada orang yang memiliki uang, ada orang yang tidak memiliki uang, dan bahkan ada orang yang memiliki utang. Keadaan pertama dapat kita tulis dengan bilangan asli, sedangkan keadaan kedua bisa kita tulis dengan bilangan 0. Bagaimana dengan keadan yang ketiga jika yang menjadi kerangka acuan adalah keberadaan uang. Hal ini akan membawa kita pada perluasan sistem bilangan cacah menjadi menjadi bilangan bulat.

Perluasan bilangan bulat dapat juga dijelaskan dengan operasi pada dua bilangan cacah. Dengan operasi pengurangan, ternyata diketahui bahwa jika dua bilangan cacah dikurangkan maka hasilnya belum tentu bilangan cacah. Sebagai contoh, 6 – 4 = 2 dan 2 masih merupakan bilangan cacah, tetapi 4 – 6 tidak ada interpretasinya dalam bilangan cacah. Selanjutnya digunakan bilangan negatif untuk menyatakan hasil 4 – 6. Dengan demikian, karena 4 – 6 merupakan kebalikan dari , maka 4 – 6 = -2. Gabungan bilangan cacah dengan bilangan negatif ini yang kemudian membentuk bilangan bulat.

Notasi himpunan bilangan bulat adalah ℤ, dan anggota bilangan bulat adalah Z={…,-3,-2,-1,0,1,2,3,…}.
Perhatikan bahwa -2 tidak hanya dihasilkan dari 4-6 , tetapi dapat juga dihasilkan dari 5 – 7, 10 – 12, 20 – 22 dan masih banyak lagi. Berdasarkan hal tersebut, setiap bilangan bulat mewakili suatu hasil pengurangan dalam cacah. Sebagai contoh, bilangan 2 mewakili hasil-hasil dari {2 – 0, 3 – 1, 4 – 2, …}. Bilangan -3 mewakili hasil-hasil dari {0 – 3, 2 – 5, 7 – 10, …}. Hal ini berarti anggota himpunan bilangan bulat adalah hasil operasi pengurangan pada bilangan asli.

Bilangan bulat yang disertai dengan operasi penjumlahan dan perkalian membentuk struktur tertentu dalam matematika. Struktur yang dimiliki bilangan bulat adalah, terhadap operasi penjumlahan, sistem bilangan bulat membentuk grup yang komutatif (grup abelian). Hal ini berarti terhadap penjumlahan bilangan bulat bersifat tertutup, asosiatif, memiliki unsur identitas, memiliki invers (lawan) dan komutatif,. Terhadap perkalian, bilangan bulat memiliki sifat, tertutup, komutatif, asosiatif, dan mempunyai unsur identitas. Dengan demikian sistem bilangan bulat memiliki sifat yang lebih lengkap daripada sistem bilangan sebelumnya.

Selanjutnya, terhadap operasi pembagian, ternyata bilangan bulat tidak bersifat tertutup. Dalam kehidupan sehari-hari kita sering harus membagi suatu objek menjadi beberapa bagian. Setelah dibagi hasilnya bisa utuh bisa juga tidak utuh. Sebagai contoh, jika kita memiliki 10 apel kemudian akan dibagikan kepada 5 anak, maka masing-masing anak akan mendapat 2 apel (masing-masing apel masih utuh). Tetapi jika 10 apel tersebut akan dibagikan kepada 20 anak, maka setiap anak mendapat setengah apel. Tidak ada bilangan bulat yang dapat digunakan untuk menyatakan hasil tersebut. Oleh karena itu, sistem bilangan diperluas.

Perluasan dari sistem bilangan bulat tersebut adalah sistem bilangan rasional. Bilangan rasional didefinisikan sebagai bilangan yang dapat ditulis sebagai dengan m dan n bilangan bulat dan n≠0. Dengan perluasan sistem bilangan ini, maka persoalan tentang pembagian dapat diselesaikan. Jika sistem bilangan bulat membentuk struktur grup abelian terhadap operasi penjumlahan, maka sistem bilangan rasional membentuk lapangan (Field).

Selanjutnya, kita semua mengenal teorema Pythagoras. Jika kita mempunyai segitiga siku-siku dengan sisi tegak masing-masing 1 satuan panjang, maka panjang sisi miringnya (hypotenusa) adalah . Namun, tidak dapat dinyatakan dalam bentuk m/n dengan m dan n bilangan bulat dan n≠0 (bukti lengkapnya lihat di buku analisis real). Ini berarti ada bilangan lain di luar bilangan rasional. Bilangan tersebut dikenal sebagai bilangan irasional. Gabungan bilangan rasional dan bilangan irasional membentuk sistem bilangan real. Bilangan real dapat didefinisikan sebagai bilangan yang dapat digunakan untuk mengukur. Sistem bilangan real membentuk lapangan terurut dan lengkap.

Perluasan himpunan bilangan real adalah himpunan bilangan kompleks. Kemunculan bilangan kompleks dapat diilustrasikan oleh usaha mencari solusi persamaan kuadrat . Bilangan yang memenuhi persamaan kuadrat itu adalah bilangan yang kuadratnya adalah -1. Tidak ada bilangan real yang memenuhi sifat demikian. Oleh karena itu, muncul himpunan bilangan kompleks. Himpunan bilangan kompleks dinotasikan dengan dan $latex i= \sqrt{-1}} $.
1

Mengapresiasi Karya Seni Kriya

Apresiasi Karya Seni Kriya
Karya seni kriya ada yang memiliki nilai guna praktis dan ada pula yang memiliki nilai guna hias. Karya seni kriya yang termasuk karya seni rupa terapan, yaitu karya seni rupa yang lebih memerhatikan nilai guna praktis untuk memenuhi kebutuhan manusia. Tahukah anda contoh-contoh karya seni kriya ? Cabang karya seni kriya dapat dikelompokkan menjadi karya tekstil, kriya anyaman, kriya lukis, kriya ukiran, kriya logam, kriya keramik, dan lain-lain.

Keunikan Gagasan dan Teknik dalam Karya Seni Kriya Nusantara 
Fungsi seni kriya sangat penting bagi masyarakat dan negara karena sektor penjualan seni kriya dapat meningkatkan devisa negara. Perhatian pemerintah terhadap seniman kriya cukup baik, hal ini terbukti dengan adanya pemberian penghargaan Upakarti bagi seniman atau perajin seni kriya yang berprestasi. Selain itu, didirikan juga Dewan Kerajinan Nasional di tingkat pusat dan daerah.
Dalam lingkup internasional, keunikan seni kriya Indonesia selalu menjadi perhatian ketika dipamerkan. Seni kriya merupakan istilah yang dipopulerkan untuk menggantikan kata kerajinan atau seni kerajinan yang dianggap tidak sesuai lagi. Dalam membuat karya seni kriya (craft) sangat dituntut kemampuan kriya (craftmanship) yang tinggi, seperti mengukir, membatik, menganyam, menggambar, melukis, membuat patung, menenun, membentujk, menyulam, menempa, atau mengecor.

KRIYA TEKSTIL 
  • #Kriya Batik 
Prinsip utama dalam proses membatik, yaitu tutup celup. Bagian tertentu pada kain ditutup dengan bahan lilin malam memakai alat bernama canting untuk merintangi warna pada saat dicelup. Pada batik tradisional, lilin penutup berupa motif hias (isen) yang beragam. Teknik yang digunakan dalam membatik, diantaranya teknik tulis dan teknik cap. Teknik tulis menggunakan canting dan hasilnya berupa batik tulis. Teknik cap menggunakan alat berupa cap dari bahan tembaga yang dibentuk menjadi motif hias tertentu dan hasilnya disebut cap batik. Perupa Amri Yahya dari Yogyakarta menjadikan batik sebagai media berkarya seni lukis. Pusat kriya batik klasik terdapa di beberapa kota di Nusantara, seperti Cirebon, Pekalongan, Yogyakarta, Solo, Madura, Jambi, dan Papua. Secara umum ada dua gaya batik, yaitu batik pesisir dan batik keraton.
  • #Kriya Tenun 
Teknik yang akan dibahas dalam artikel ini, yaitu teknik dengan alat teknik bukan mesin (ATBM).Salah satu alat tenun bukan mesin disebut tustel, seperti alat bantu anyam dan tenun gendong. Pada proses menenun dengan alat bukan mesin, benang dipersiapkan untuk ditenun dengan posisi membujur dan melintang, seperti menganyam. Benang pakan (benang yang melintang horizontal) diatur posisi nya pada benang lungsi (benang yang membujur vertikal) sehingga jika digunakan benang warna-warni akan membentuk motif tertentu.
  • #Kriya Bordir 
Bordir merupakan penerapan motif hias dengan cara dibordir di atas kain. Istilah lain yang hampir sama dengan teknik bordir, yaitu teknik sulam. Bantuan mesin bordir telah memudahkan proses produksi kriya bordir.  Kreatifitas perajin Bordir dapat dilihat dari motif hias yang dipilih, warna, kesesuaian dengan bahan, dan fungsi kainnya. Bordir ditetapkan pada pakaian, taplak, kerudung, dan mukena. Salah satu pusat bordir terkenal di Jawa Barat, yaitu Tasikmalaya.

KRIYA ANYAMAN 
Prinsip menganyam, yaitu memanfaatkan jalur melintang (horizontal yang disebut pakan) dan membujur (vertikal yang disebut lusi).Kedua jalur ini disusun tumpang tindih bergantian sehingga bersatu. Ada juga teknik menganyam yang memanfaatkan jalur miring atau diagonal dan gulungan. Jalinan bahan menampilkan motif hias tertentu dan akan semakin menarik jika memanfaatkan perbedaan warna. Teknik pembuatan anyaman dapat dilakukan secara manual (dengan tangan) dan ada juga yang menggunakan alat bantu sejenis alat tenun yang disebut tustel. Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, merupakan salah satu kota yang dikenal sebagai pusat produksi kriya anyaman dengan bahan, bentuk, dan teknik yang beragam.

KRIYA LUKIS 
Proses produksi kriya lukisan biasanya dilakukan secara manual di atas kain sejenis kanvas yang dibentangkan. Proses melukis dimulai dengan melukis dasar dan dilanjutkan dengan tahap penyelesaian. Alat yang digunakan berupa kuas, pisau palet, palet untuk mencampur warna, dan cat minyak. Dalam kriya lukis, seseorang pelukis dapat membuat karya yang sama secara berulang-ulang.
Pusat kriya lukisan, diantaranya terdapat di Jelekong, Bandung (Jawa Barat), Sokaraja, Banyumas, (Jawa Tengah), dan Ubud (Bali).

KRIYA KULIT 
Pemanfaatan kulit satwa untuk kepentingan manusia sudah berlangsung sejak lama, tepatnya pada waktu manusia mulai berburu satwa liar. Sekarang kulit kambing, sapi, kerbau, atau reptil (buaya atau ular), sering dipakai manusia untuk memenuhi fungsi sandang, seperti pakaian, sepatu, tas, ikat pinggang, dompet atau jok kursi. Daerah pusat penghasil kriya kulit, di daerah Yogyakarta, Bali dan Sukaregang.

KRIYA UKIRAN 
Aspek kegunaan benda yang dibuat memerlukan sentuhan seni rupa sehingga muncul upaya menghiasnya dengan berbagai cara. Salah satunya, yaitu dengan mengukir atau memahat.
Peralatan yang digunakan untuk mengukir, di antaranya pahat, palu, pisau raut, gergaji, kapak dan amplas. Kayu yang sudah kering dibentuk sesuai rancangan, kemudian dipahat bagian demi bagian. Proses mengukir berakhir pada tahap penghalusan yang bertujuan untuk memunculkan tekstur kayu dan mengawetkannya, seperti dengan plitur atau vernis. Tingkat kerumitan ukiran menentukan nilai seni dan harga jualnya. Di Magelang, para perajin memanfaatkan batu andesit untuk membuat patung atau arca batu meniru karya patung pada zaman Hindu klasik.

KRIYA LOGAM 
Prinsip mengecor yaitu mengisi cetakan yang sudah dibuat sesuai benda yang dikehendaki dengan logam yang sudah dididihkan. Bahan perunggu, kuningan, tembaga, dan perak dicor membentuk aneka alat rumah tangga, perhiasan, alat musik, dan senjata. Kegiatan pengecoran logam benda kriya, di antaranya dapat ditemui di Jawa Tengah dan Yogyakarta.
Selain dicor, logam dapat juga ditempa untuk dijadikan seni kriya, mislanya teknik pembuatan keris. Kegiatan menempa logam biasanya dilakukan bersama-sama dengan teknik mengecor dan mengukir. Misalnya, baja ditempa atau dibentuk untuk membentuk sebuah benda.

KRIYA KERAMIK 
Keramik dalam berbagai variasinya, seperti gerabah, tembikar, terakota, merupakan karya yang sudah diproduksi sejak zaman prasejarah. Bahan utama keramik berupa tanah liat yang sangat berlimpah di Nusantara. Bahan tanah liat tersebut dapat dibentuk dengan teknik cetak tekan (press molding) , lempeng (slabbing), pilin (coiling), dan pijit (pinching).  Plered (Purwakarta), Sitiwinangun (Cirebon, Jawa Barat), Purwokerto (Jawa Tengah), Kasongan (Yogyakarta), dan Dinoyo (Malang, Jawa Timur), merupakan pusat penghasil keramik yang terkenal di Indonesia.

KRIYA LAIN 
Proses berkarya seni rupa tidak hanya terdiri atas teknik seperti telah dikemukakan sebelumnya karena pada praktiknya dapa digunakan teknik, seperti merakit, mematri, menempel, dan menjalin. Kadang-kadang berbagai teknik dipadukan untuk menghasilkan sebuah karya seni rupa yang unik. 


Sember : danuberbagi
0

Banjir

Banjir adalah peristiwa yang terjadi ketika aliran air yang berlebihan merendam daratan,banjir disebabkan volume air di suatu badan air  seperti sungai dan danau meluap karena curah hujan yang tinggi dan tidak lancarnya jalan air yang di karnakan oleh sampah – sampah membuat jebolnya bendungan sehingga air keluar dari batas alaminya.

Jenis dan penyebab utama
Lusinan desa terendam ketika hujan meluapkan sungai di barat laut Bangladeshpada awal Oktober 2005. Moderate Resolution Imaging Spectroradiometer (MODIS) di satelit Terra NASA menangkap citra banjir Sungai Ghaghat dan Atrai pada 12 Oktober 2005. Sungai biru gelap tersebar di seluruh pedesaan pada citra banjir ini.

1.    Sungai
Lama : Endapan dari hujan atau pencairan salju cepat melebihi kapasitas saluran sungai. Diakibatkan hujan deras monsun, hurikan dan depresi tropis, angin luar dan hujan panas yang mempengaruhi salju. Rintangan drainase tidak terduga seperti tanah longsor, es, atau puing-puing dapat mengakibatkan banjir perlahan di sebelah hulu rintangan.
Cepat : Termasuk banjir bandang akibat curah hujan konvektif (badai petir besar) atau pelepasan mendadak endapan hulu yang terbentuk di belakang bendungan,tanah longsor, atau gletser.

2.     Muara
Biasanya diakibatkan oleh penggabungan pasang laut yang diakibatkan angin badai. Banjir badai akibat siklon tropis atau siklon ekstratropis masuk dalam kategori ini.

3.     Pantai
Diakibatkan badai laut besar atau bencana lain seperti tsunami atau hurikan). Banjir badai akibat siklon tropis atau siklon ekstratropis masuk dalam kategori ini.

4.   Malapetaka
Diakibatkan oleh peristiwa mendadak seperti jebolnya bendungan atau bencana lain seperti gempa bumi dan letusan gunung berapi).

5.   Manusia
Kerusakan tak disengaja oleh pekerja terowongan atau pipa.
Pengelolaan tata ruang yang salah. Hal ini menyebabkan air tidak mudah terserap atau lambat mengalirnya, sehingga debit air cepat meningkat atau lebih banyak yang tertahan dari pada yang tersalurkan ataupun yang terserap.

6.   Lumpur 
Banjir lumpur terjadi melalui penumpukan endapan di tanah pertanian. Sedimen kemudian terpisah dari endapan dan terangkut sebagai materi tetap atau penumpukan dasar sungai. Endapan lumpur mudah diketahui ketika mulai mencapai daerah berpenghuni. Banjir lumpur adalah proses lembah bukit, dan tidak sama dengan aliran lumpur yang diakibatkan pergerakan massal.

7.   Lainnya
Banjir dapat terjadi ketika air meluap di permukaan kedap air (misalnya akibat hujan) dan tidak dapat terserap dengan cepat (orientasi lemah atau penguapan rendah).

Rangkaian badai yang bergerak ke daerah yang sama.
Berang-berang pembangun bendungan dapat membanjiri wilayah perkotaan dan pedesaan rendah, umumnya mengakibatkan kerusakan besar.

Dampak primer
Kerusakan fisik - Mampu merusak berbagai jenis struktur, termasuk jembatan, mobil, bangunan, sistem selokan bawah tanah, jalan raya, dan kanal.

Dampak sekunder
1.   Persediaan air – Kontaminasi air. Air minum bersih mulai langka.
2.   Penyakit - Kondisi tidak higienis. Penyebaran penyakit bawaan air.
3.   Pertanian dan persediaan makanan - Kelangkaan hasil tani disebabkan oleh kegagalan panen. Namun, dataran rendah dekat sungai bergantung kepada endapan sungai akibat banjir demi menambah mineral tanah setempat.
4.   Pepohonan' - Spesies yang tidak sanggup akan mati karena tidak bisa bernapas.
5.   Transportasi - Jalur transportasi hancur, sulit mengirimkan bantuan darurat kepada orang-orang yang membutuhkan.
0

Perilaku Penyimpangan Sosial

PENGERTIAN PERILAKU MENYIMPANG SOSIAL
Ada beberapa definisi penyimpangan sosial,yang diajukan para sosiolog :

a. James Vander Zander
Perilaku menyimpang merupakan perilaku yang dianggap sebagai hal tercela dan di luar batas batas toleransi oleh sejumlah besar orang.

b. Robert M. Z. Lawang
Perilaku menyimpang adalah semua tindakan yang menyimpang dari norma norma yang berlaku dalam suatu sistem sosial dan menimbulkan usaha dari mereka yang berwenang dalam sistem itu untuk memperbaiki perilaku tersebut.

c. Bruce J. Cohen
Perilaku menyimpang adalah setiap perilaku yang berhasil menyesuaikan diri dengan kehendak-kehendak masyarakat atau kelompok tertentu dalam masyarakat.

d. Paul B. Horton
Penyimpangan adalah setiap perilaku yang dinyatakan sebagai pelanggaran terhadap norma-norma kelompok atau masyarakat.

Dari definisi-definisi di atas, pengertian perilaku menyimpang dapat diartikan sebagai setiap perilaku yang tidak sesuai dengan norma-norma yang ada di dalam masyarakat. Perilaku-perilaku seperti ini terjadi karena seseorang mengabaikan norma atau tidak mematuhi patokan baku dalam masyarakat sehingga sering dikaitkan dengan istilah-istilah negatif.

BENTUK-BENTUK PENYIMPANGAN SOSIAL
Bentuk-bentuk penyimpangan sosial dapat dibedakan menjadi dua, sebagai berikut:

a. Bentuk penyimpangan berdasarkan sifatnya dibedakan menjadi dua, yaitu sebagai berikut:

1.) Penyimpangan bersifat positif
Penyimpangan bersifat positif adalah penyimpangan yang mempunyai dampak positif terhadap sistem sosial karena mengandung unsur-unsur inovatif, kreatif, dan memperkaya wawasan seseorang.

Penyimpangan seperti ini biasanya diterima masyarakat karena sesuai perkembangan zaman. Misalnya emansipasi wanita dalam kehidupan masyarakat yang memunculkan wanita karir.

2.) Penyimpangan bersifat negatif
Penyimpangan bersifat negatif adalah penyimpangan yang bertindak ke arah nilai-nilai sosialyang dianggap rendah dan selalu mengakibatkan hal yang buruk.

Bobot penyimpangan negatif didasarkan pada kaidah sosial yang dilanggar. Pelanggaran terhadap kaidah susila dan adat istiadat pada umumnya dinilai lebih berat dari pada pelanggaran terhadap tata cara dan sopan santun. Bentuk penyimpangan yang bersifat negatif antara lain sebagai berikut:

a.) Penyimpangan primer (primary deviation)
Penyimpangan primer adalah penyimpangan yang dilakukan seseorang yang hanya bersifat temporer dan tidak berulang-ulang. Seseorang yang melakukan penyimpangan primer masih diterima di masyarakat karena hidupnya tidak didominasi oleh perilaku menyimpang tersebut. Misalnya: siswa yang terlambat, pengemudi yang sesekali melanggar peraturan lalu lintas, dan orang yang terlambat membayar pajak.

b.) Penyimpangan sekunder (secondary deviation)
Penyimpangan sekunder adalah perilaku menyimpang yang nyata dan seringkali terjadi, sehingga berakibat cukup parah serta mengganggu orang lain. Misalnya: orang yang terbiasa minum-minuman keras dan selalu pulang dalam keadaan mabuk, serta seseorang yang melakukan tindakan pemerkosaan. Tindakan penyimpangan tersebut cukup meresahkan masyarakat dan mereka biasanya dicap masyarakat sebagai “pencuri”, “pemabuk”, “penodong” dan “pemerkosa”. Julukan itu makin melekat pada si pelaku setelah ia ditangkap polisi dan diganjar dengan hukuman.

b. Bentuk penyimpangan berdasarkan pelakunya, dapat dibedakan menjadi dua macam, yaitu sebagai berikut:

1.) Penyimpangan individual (individual deviation)
Penyimpangan individual adalah tindakan yang dilakukan oleh seseorang yang menyimpang darinorma-norma suatu kebudayaan yang telah mapan. Misalnya: seseorang bertindak sendiri tanpa rencana melaksanakan suatu kejahatan, seperti: mencuri, menodong dan memeras.

Penyimpangan individu berdasarkan kadar penyimpangannya dibagi menjadi lima, yaitu sebagai berikut:

a.) Pembandel yaitu penyimpangan yang terjadi karena tidak patuh pada nasihat orang tua agar mengubah pendiriannya yang kurang baik.
b.) Pembangkang yaitu penyimpangan yang terjadi karena tidak taat pada peringatan orang-orang.
c.) Pelanggar yaitu penyimpangan yang terjadi karena melanggar norma-norma umum yang berlaku dalam masyarakat.
d.) Perusuh atau penjahat yaitu penyimpangan yang terjadi karena mengabaikan norma-norma umum, sehingga menimbulkan kerugian harta benda atau jiwa di lingkungannya.
e.) Munafik yaitu penyimpangan yang terjadi karena tidak menepati janji, berkata bohong, mengkhianati kepercayaan dan berlagak membela.

2.) Penyimpangan kelompok (group deviation)
Penyimpangan kelompok adalah tindakan sekelompok orang yang beraksi secara kolektif dengan cara yang bertentangan dengan norma-norma masyarakat. Misalnya: mafia obat-obatan terlarang dan narkotika, geng, dan komplotan penjahat.

Dalam penyimpangan kelompok biasanya kejahatan yang mereka lakukan sulit dibongkar dan dilacak pihak kepolisian.